Padlet Media Diskusi Menarik di Era Pembelajaran Digital
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dari waktu ke waktu telah menjadi sesuatu yang tidak dapat kita batasi dan hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi merupakan kebutuhan dunia yang tidak dapat dielakkan. Kemajuan teknologi global telah membawa dampak besar pada semua aspek kehidupan, terutama pendidikan.
Sejalan dengan perkembangan zaman, guru disekolah juga harus mampu mengikuti perkembangan tersebut. Hal ini guru dapat menggunakan teknologi dalam menyiapkan pembelajaran dikelas. Baik berupa media pembelajaran maupun dalam penilaian. Pada kesempatan kali ini penulis akan mengenalkan pembelajaran menggunakan LKPD berupa PADLET.
Aplikasi padlet masih cukup asing untuk penggunaan presentasi karena aplikasi ini lebih
sering digunakan untuk kepenulisan. Dan ini merupakan suatu hal yang baru bagi guru dan siswa dalam pembelajaran.
Padlet adalah sebuah aplikasi pembelajaran online yang secara sederhana sering disebut papan tulis online atau yang biasa dikenal sebagai platform sinkron online, padlet dapat digunakan pada smartphone, tablet, laptop ataupun komputer. Melalui aplikasi padlet tersebut bisa memberikan wadah kolaborasi media pembelajaran antara guru dan siswa dalam berpartisipasi secara bersamaan, keduanya bisa mengirimkan dan berbagi ide maupun pemikiran baik berupa video,gambar ataupun tulisan.(Nofrion, 2017)
Mengenai pembelajaran, beberapa keunggulan padlet sebagai platform belajar adalah :
- Tersedia versi gratis
- Aplikasi tidak perlu didownload, jadi memory friendly
- Padlet dapat menciptakan suasana kelas yang nyata (sosial dan mengajar), karena pendidik dan siswa ada pada saat yang bersamaan.
- Setiap orang dapat menyampaikan pemikiran dan ide melalui teks, audio atau video-video.
- Pendidik dapat menampilkan perangkat pembelajaran, buku teks, lembar kehadiran, dan penilaian secara langsung di padlet bar atau menggunakan tautan jaringan Google Spreadsheet disiapkan sebelumnya. Padlet menyediakan fungsi tautan sepenuhnya.
- Pendidik dapat menata papan tulis padlet online semenarik mungkin, dan Masukkan aplikasi game edukasi, seperti Kahoot atau Mentimeter.
- Pendidik dapat mengatur kegiatan pembelajaran yang lebih beragam berdasarkan tugas atau proyek secara individu, berpasangan atau berkelompok.
- Pendidik dan siswa dapat dengan bebas bertukar peran.
- Dinamika kelas terekam secara otomatis yang dapat diunduh melalui fitur sharing dan eksport.
Selain itu, beberapa keunggulan padlet sebagai platform pembelajaran online adalah sebagai berikut :
- Memberikan ruang bagi siswa untuk bekerja sama
- Siswa dapat secara aktif dan langsung memberikan pendapat
- Siswa dapat menghubungi siswa lain dan memberikan pendapat.
- Guru dan siswa mendapatkan materi umpan balik pembelajaran
- Hasil kerja pembelajaran Padlet dapat dibagikan ke Facebook, Google, Email atau tetap ke situs web pribadi.
Selain itu, Padlet dapat menjadi dinding online yang mengumpulkan berbagai ide dari pengguna virtual. Pengguna padlet dapat buat dinding dan sumbangkan ke semua dinding yang ada tanpa batas, sesuaikan dan kelola privasi dan bagikan dinding yang saling menguntungkan. Padlet dapat digunakan untuk diskusi dan brainstorming pendapat dan pekerjaan proyek (Nofrion, 2021).
Saya sendiri menggunakan aplikasi padlet ini untuk melaksanakan layanan bimbingan klasikal untuk mengatasi masalah yang dialami oleh peserta didik. Hal ini saya gunakan untuk melaksakan diskusi kelompok dengan metode problem based learning menerapkan diskusi dan presentasi. Hal ini cukup menarik dan sangat membantu peserta didik dalam presentasi hasil diskusi. Peserta didik sangat antusias dan lebih bisa memahami apa yang sudah didiskusikannya.
Penulis :
Hariyanto, S.Pd
Daftar Pustaka
Nofrion. (2021). Padlet sebagai Platform Pembelajaran Daring pada Masa Pandemi. Journal UNP
Nofrion. (2017). No Title. PADLET SEBAGAI PLATFORM PEMBELAJARAN DARING PADA MASA PANDEMI (SEBUAH PANDUAN SEDERHANA), 8.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Pembelajaran Daring SMPN 287 Jakarta Selama Masa Darurat COVID 19
Sejak surat keputusan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan terbit mengenai upaya pencegahan dan penyebaran Corona, semua kegiatan pembelajaran konvensional mulai diliburkan sementara
Peningkatan Mutu dengan Pelatihan Penggunaan Aplikasi “SiPintar” bagi Guru
SMPN 287 Jakarta - Para guru SMPN 287 mengikuti pelatihan penggunaan aplikasi Si Pintar. Aplikasi ini akan memudahkan pengelolaan pembelajaran di sekolah, seperti mengelola program tahu